Berita Terkini
Sungai Penut, dulu empat puluh tahun silam, ketika koresponden masih berusia SD , masih sangat alami, lebar dan dalam.
dulu diperkirakan lebar rata rata sungai yang berfungsi sebagai AFUR ini mencapai 7 sampai 10 meter, dengan kedalaman rata rata mencapai 5 sampai 7 meter dari bibir sungai sampai ke dasar sungai, dengan kultur dasar sungai berupa batuan dan pasir.
selain ketika itu masih sangat mampu berfungsi sebagai pengendali banjir, juga sebagai ajang bermain anak anak ketika itu serta banyak masyarakat menangkap ikan di sungai yang menjadi batas desa antara Desa Margomulyo dan Sumbersari ini.
Namun kini kondisi nya telah berubah drastis, akibat sedimentasi volume lumpur dari hulu, ulah oknum yang sengaja mengurug sungai, sampah rumah tangga dan sampah pertanian yang masuk sungai ini juga, ditambah dengan adanya Jalan Tol , lengkap sudaf faktor penyebab penyempitan dan pendangkalan sungai ini.
kini lebar rata rata sungai penut hanya 2 sampai 3 meter saja, dengan kedalaman rata rata 2 meter. dengan kondisi sungai yang berkelok alami tanpa senderan. semakin tidak mampu menampung air dari arah Sungai Kancar, dari Bodri Kanan, maupun dari area sawah di sepanjang sungai, lebih lebih saat musim penghujan, Banjiir ....itu sudah pasti..Petani merugi..ya iya..
beberapa skema formula untuk mengatatasi masalah ini sedah beberapa kali dilaksanakan, mulai dari memohonkan normalisasi ke BBWS, Lapor ke Dinas PUPUR Kabupaten juga selalu kita angkat di setiap forum musyawarah perencanaan Pembangunan. Normalisasi Swadaya dengan bekerjasama dengan Desa lain juga pernah. namun belum membuat masalah di Daerah Aliran Sungai Penut ini teratasi.
Dipost : 17 Juni 2025 | Dilihat : 11
Share :
32° C
30° C
